Teknologi.id – Google Discover resmi menghadirkan pembaruan besar yang mengubah cara pengguna menjelajahi informasi. Tidak hanya menampilkan artikel berita berbasis teks, kini Google Discover juga menyajikan konten dari media sosial seperti Instagram, X (Twitter), dan video pendek YouTube Shorts.
Langkah ini diumumkan Google pada 17 September 2025 melalui blog resminya, menandai era baru di mana platform pencarian ini semakin interaktif, beragam, dan terpersonalisasi.
Baca juga: Cara Cek Kecepatan Internet di Google Tanpa Aplikasi Tambahan
Mengapa Google Discover Hadirkan Konten Media Sosial?
Sebelumnya, Google Discover hanya merekomendasikan berita dalam bentuk teks yang sesuai dengan minat pengguna. Namun, riset internal menunjukkan bahwa audiens modern lebih menyukai format konten yang bervariasi, mulai dari artikel, foto, hingga video pendek ala media sosial.
Dengan integrasi ini, Google berupaya memenuhi kebutuhan pengguna yang semakin dinamis dan sekaligus memperkuat posisinya sebagai pusat utama penemuan informasi digital.
Fitur Baru di Google Discover
Pembaruan ini tidak hanya menambah jenis konten, tetapi juga menghadirkan fitur interaktif yang membuat pengalaman lebih personal:
-
Tombol "Follow" → Pengguna bisa mengikuti kreator, media, atau penerbit langsung dari halaman Discover, tanpa perlu membuka aplikasi media sosial.
-
Tombol Like & Share → Memberi ruang interaksi lebih luas antara pengguna dan kreator.
-
Personalisasi Konten → Rekomendasi bisa diatur sesuai preferensi topik yang diinginkan pengguna.
Meski begitu, fitur akses langsung ke profil kreator masih dalam tahap pengembangan.
Dampak Besar bagi Kreator, Penerbit, dan Ekosistem Digital
-
Peluang Baru untuk Kreator & Penerbit
Konten Instagram, X, dan YouTube Shorts kini bisa muncul di Google Discover. Artinya, kreator punya jalur tambahan untuk menjangkau audiens lebih luas, sekaligus meningkatkan visibilitas dan pertumbuhan pengikut. -
Persaingan Platform Makin Sengit
Dengan integrasi konten sosial, Google bukan hanya jadi mesin pencari, tetapi juga pesaing langsung platform media sosial dalam urusan distribusi konten. -
Tantangan Privasi & Personalisasi
Karena sistem ini berbasis preferensi pengguna, ada potensi kekhawatiran soal privasi data. Semakin banyak interaksi, semakin besar pula data yang dikumpulkan. Pengguna disarankan rutin mengatur preferensi dan privasi di akun Google mereka.
Baca juga: Cara Buat Foto ala Action Figure dengan Google Gemini AI dan Prompt Lengkapnya
Kesimpulan
Pembaruan Google Discover yang kini menampilkan konten media sosial dan video pendek menjadi langkah besar dalam evolusi cara orang menemukan informasi.
Dengan hadirnya tombol "Follow", interaksi langsung, serta personalisasi konten, pengguna bisa menikmati pengalaman yang lebih relevan dan menyenangkan.
Bagi kreator, ini adalah peluang emas untuk memperluas audiens. Sementara bagi pengguna, fitur ini memberi akses instan ke beragam informasi, mulai dari artikel berita hingga tren terbaru di media sosial.
Dengan inovasi ini, Google kembali menegaskan posisinya sebagai pemimpin dalam pencarian dan penemuan konten digital.
Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.
(ak)
Tinggalkan Komentar