Teknologi.id – Instagram meluncurkan “Teen Accounts” atau akun yang dirancang khusus untuk pengguna remaja pada Selasa (17/9/2024). Peluncuran Teen Accounts ini ditujukan untuk menciptakan perlindungan bagi remaja sekaligus meyakinkan para orang tua bahwa remaja akan mendapatkan pengalaman yang aman dan menyenangkan di Instagram.
Teen Accounts dapat membatasi orang-orang yang hendak menghubungi remaja serta konten-konten yang bisa diakses remaja sekaligus memastikan remaja menghabiskan waktu yang bermanfaat saat bermain Instagram. Dengan Teen Accounts, Instagram bermaksud untuk memfasilitasi para remaja untuk mengeksplorasi minat mereka. Remaja di bawah usia 16 tahun akan membutuhkan izin orang tua agar pembatasan akunnya tidak terlalu ketat. Instagram akan otomatis menempatkan remaja di bawah usia 18 tahun ke dalam Teen Accounts.
Pengumuman tersebut diumumkan secara langsung oleh Kepala Instagram, Adam Mosseri pada wawancaranya di acara Good Morning America (GMA). Dikutip dari abcnews.go.com, Mosseri mengatakan perlindungan ini merupakan perlindungan otomatis bagi remaja sebagai upaya Instagram untuk mengatasi keluhan orang tua di dunia maya.
Baca Juga: Makin Seru, Instagram Luncurkan Fitur Komentar di InstaStory !
“Hal-hal seperti siapa yang bisa menghubungi remaja, konten apa yang dilihat, dan berapa lama waktu yang dihabiskan di perangkat mereka. Semua itu dilakukan tanpa melibatkan orang tua,” ungkap Mosseri di GMA dikutip dari abcnews.go.com.
Dikutip dari situs about.instagram.com, terdapat beberapa perubahan yang akan diterapkan dalam Teen Accounts. Remaja hanya bisa mengirim pesan kepada orang-orang yang mereka ikuti atau yang telah terhubung dengan mereka. Selain itu, remaja hanya bisa ditandai oleh orang-orang yang mereka ikuti saja. Dengan begitu, orang tua akan tahu dengan siapa remajanya sering berkirim pesan.
Teen Accountsakan membatasi konten-konten sensitif seperti konten perkelahian atau promosi kosmetik yang mungkin muncul di fitur Explore atau Reels. Tujuannya adalah agar remaja dapat memilih topik yang sesuai dengan usia mereka.
Remaja akan mendapatkan pemberitahuan apabila ia telah menggunakan Instagram selama 60 menit. Instagram akan secara otomatis mengaktifkan mode tidur dari jam 10 malam hinggam jam 7 pagi sehingga pemberitahuan akan dinonaktifkan dan mengirimkan balasan otomatis ke DM.
Baca Juga: Cara Menonaktifkan Kolom Komentar di Instagram Story
Dengan adanya Teen Accounts, orang tua mungkin ingin terlibat dalam pengalaman remajanya di Instagram. Maka dari itu, Instagram sengaja menyiapkan fitur pengawasan. Fitur ini memfasilitasi para orang tua untuk mengetahui dengan siapa remajanya sering berkirim pesan di Instagram, menetapkan batas waktu harian remaja yang digunakan untuk Instagram, memblokir remaja menggunakan Instagram dalam waktu tertentu, dan mengetahui topik yang dilihat remajanya.
Mosseri menyebutkan Instagram dapat memblokir remaja yang diketahui berbohong terkait usia mereka. Instagram menyiapkan sistem verifikasi yang mengharuskan remaja untuk memverifikasi usia mereka jika mencoba mengubah tanggal lahir. Selain itu, Instagram tidak mengizinkan akun baru yang memiliki tanggal lahir berbeda di perangkat yang sama.
Perubahan pada akun Instagram remaja ini didasari dengan semakin banyaknya bukti bahaya media sosial bagi remaja. Mark Zuckerberg selaku CEO Meta atau induk perusahaan Instagram meminta maaf kepada para orang tua, pengasuh, dan kerabat yang dirugikan karena penggunaan media sosial pada bulan Januari di Senate Hearing. Dalam permintaan maafnya, Zuckerberg menekankan upaya Meta dalam hal keselamatan.
Kepala Keselamatan Global Meta, Antigon Davis bersama Mosseri mengungkapkan perubahan pada Teen Accounts didasari dari percakapan dengan remaja dan orang tua mengenai penggunaan Instagram. Menurut Mosseri, pihaknya bertanggung jawab dalam memastikan Instagram menjadi tempat aman bagi para remaja untuk mengeksplorasi minatnya dan terhubung dengan teman-teman mereka.
Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.
(sap)
Tinggalkan Komentar