Apple dan Samsung Gugat Xiaomi! Iklan Sindiran di India Picu Kontroversi

Amira Talida Ramadhina . September 05, 2025

Apple somasi Xiaomi

Foto: detikinet

Teknologi.id – Persaingan di pasar smartphone premium India makin memanas. Dua raksasa teknologi, Apple dan Samsung, resmi melayangkan surat peringatan hukum kepada Xiaomi. Langkah ini diambil karena Xiaomi menayangkan iklan perbandingan yang dinilai menjelekkan produk iPhone dan Samsung, serta berpotensi merusak reputasi brand mereka.

Isi Surat Peringatan

Melansir Tekno Kompas, dalam surat peringatan tersebut Apple dan Samsung meminta Xiaomi untuk menghentikan iklan yang dianggap menyesatkan dan merugikan citra perusahaan. Keduanya menegaskan bahwa strategi promosi semacam itu termasuk kategori penyerangan nama baik dan bisa berujung pada konsekuensi hukum.

Baca juga: Ini Daftar HP Xiaomi dan Redmi yang Kebagian HyperOS 3, Catat Jadwal Rilisnya

Awal Mula Kontroversi

Kontroversi ini bermula pada 1 April 2025, ketika Xiaomi merilis iklan satu halaman penuh di India. Dalam iklan tersebut, Xiaomi menyindir kamera iPhone 16 Pro Max yang disebut “kurang mengesankan”, lalu membandingkannya dengan kamera Leica Xiaomi 15 Ultra yang dianggap lebih unggul.

Tak hanya Apple, Xiaomi juga menyasar Samsung dengan iklan promosi yang mengejek produk televisi mereka. Hal ini membuat Samsung menilai langkah Xiaomi sudah masuk ranah pencemaran nama baik, karena bisa memengaruhi kepercayaan konsumen terhadap produknya.

Persaingan Sengit di Pasar Smartphone India

India kini menjadi salah satu medan persaingan terbesar industri smartphone dunia. Menurut laporan IDC (International Data Corporation), pada kuartal kedua 2025, Samsung memimpin pasar smartphone India dengan pangsa 14,5%. Xiaomi berada di posisi kedua dengan 9,6%, sementara Apple di urutan ketiga dengan 7,5%.

Meski begitu, Apple mencatat pertumbuhan tahunan paling tinggi, yakni 21,1% dibanding tahun sebelumnya, berkat penjualan iPhone 16 Series yang mencapai 5,9 juta unit di India.

Risiko Bagi Xiaomi

Strategi pemasaran agresif Xiaomi memang berhasil menarik perhatian, namun juga membawa risiko besar. Jika proses hukum dari Apple dan Samsung berlanjut, reputasi Xiaomi di segmen premium India bisa terancam. Hingga saat ini, Xiaomi belum memberikan tanggapan resmi terkait somasi yang dilayangkan kedua rivalnya tersebut.

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.

(atr)

author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar