
Foto: kompas.tekno
Teknologi.id - Di tengah pasar smartphone entry-level yang semakin ramai dengan pilihan terjangkau tapi fitur canggih, Oppo datang dengan strategi pintar: rilis dua varian handphone yang hampir identik tapi harga yang berbeda, Galaxy S25 dan iPhone 16E mungkin mencuri perhatian, tapi untuk yang mencari HP dengan baterai tahan dan layar lebar untuk aktifitas harian, Oppo A6x 5G dan 4G jadi jabawannya. Rilis resmi di India, keduanya tawarkan desain yang sama tapi dengan chipset dan charging yang berbeda. Langkah ini memberikan pembeli opsi fleksibel sesuai kebutuhan dan anggaran.
Pengumuman Peluncuran Oppo A6x Series.
Oppo resmi luncurkan Oppo A6x 5G dan 4G pada Selasa, 2 Desember 2025, di pasar India, sebagai bagian dari seri A6 yang sudah termasuk A6, A6 Pro, dan A6 GT 5G. Kedua model ini hadir sebagai kembar desain identik, dengan chipset dan dukungan jaringan yang berbeda. Oppo belum mengumumkan jadwal rilis di Indonesia, tapi varian 4G sudah tersedia di sini dengan warna Pum Purple dan Violet Purple. Peluncuran ini targetkan segmen entry-level, di mana konsumen mencari HP yang tahan banting dengan harga dibawah Rp3 juta.
Baca juga: Oppo Find X9 Pro Resmi Hadir di Indonesia: Kamera 200 MP, Harga Rp 20 Jutaan
Perbedaan dan Spesifikasi Teknologi

Foto: gadget.jagatreview
Oppo A6x 5G dan A6x 4G memang memiliki banyak kesamaan, tetapi perbedaan utama pada komponen inti menjadi penentu performa dan harga. Perbedaan inilah yang menjadi kunci bagi konsumen untuk memilih varian yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka, terutama dalam hal kesiapan jaringan masa depan. Berikut beberapa spesifikasi identik dari kedua handphone kembar ini:
- Baterai: Kapasitas besar 6.500 mAh, menjanjikan daya tahan super lama.
- Layar: Menggunakan LCD 6,75 inci HD+ dengan referesh rate 120Hz dan kecerahan puncak 1.125 nits, menjadikannya sangat nyaman untuk digunakan di luar ruangan.
- Kamera Utama: Lensa belakang 13MP (f/2.2) dan kamera depan 5MP (f/2.2) yang memadai untuk kebutuhan fotografi harian.
- Fitur Tambahan: Dilengkapi port USB-C, Jack audio 3.5 mm, pemindai sidik jari di samping, dan sertifikasi IP64 (tahan debu dan percikan air)
Adapun detail perbedaan krusial dari kedua produk kembar ini:

Foto: Teknologi.id
Dampak Ekonomi dan Konteks Pasar smartphone Entry Level
PeluncuranA6x series beri pilihan terjangkau di pasar entry-level Indonesia, di mana penjualan HP di bawah Rp 3 juta capai angka total 60%. Harga A6x 4G harga Rp 1,6 juta saingi Realme C series atau Vivo Y series, sementara A6x 5G tantang dominasi Redmi Note dan Samsung A15 5G. Ini dorong kompetisi harga, bikin komsumen dapat spesifikasi lebih baik tanpa bayar mahal.
Secara industri, strategi Oppo kembar ini menunjukan adaptasi ke tren 5G massal di Asia, dimana jaringan 5G sudah meng cover 80% kota besar. Baterai 6.500 mAh jadi nilai jual utama untuk pengguna harian yang butuh gadget dengan daya tahan seharian.
Baca juga: Kamera Bening Parah! Oppo Find X9 Meluncur di RI Mulai Rp 15 Juta
Responds Pasar dan Strategi Perusahaan
Di India, Oppo A6x 4G disambut positif sebagai pilihan value for money, terutama bagi pelajar dan pekerja yang membutuhkan perangkat andal tanpa koneksi 5G. Analis pasar menilai strategi ini sangat cerdas, memungkinkan Oppo untuk mempertahankan dominasi di segmen entry-level 4G sambil secara perlahan memperkenalkan dan mempopulerkan opsi 5G di tingkat harga yang lebih terjangkau.
Di Indonesia, Oppo telah mengonfirmasi bahwa stok A6x series akan segera tersedia di berbagai kanal e-commerce, sering kali disertai promo bundling seperti gratis casing, guna menarik perhatian konsumen di tengah persaingan yang ketat.
Baca juga: Fenomena Pasar Ponsel Global 2025: Oppo Terdepak, Transsion Jadi Raja Baru
Kesimpulan Strategis untuk Konsumen
Oppo A6x 5G dan 4G menawarkan opsi yang transparan bagi konsumen. Bagi mereka yang membutuhkan perangkat yang sangat terjangkau untuk penggunaan dasar dan tidak membutuhkan koneksi 5G dalam waktu dekat, varian 4G dengan harga Rp1,6 juta adalah pilihan ideal. Namun, bagi konsumen yang ingin investasi pada perangkat yang lebih future-proof dengan performa chipset dan kecepatan pengisian daya yang lebih unggul, varian 5G dengan harga sedikit lebih tinggi menawarkan nilai investasi jangka panjang yang lebih baik. Kedua model ini memperkuat posisi Oppo dalam menyediakan smartphone yang handal, berlayar lebar, dan berdaya tahan baterai ekstrem di segmen harga yang paling kompetitif.
Baca berita daan artikel lainnya di Google News
(AA/ZA)

Tinggalkan Komentar