SteamOS 3.7.8 Resmi Meluncur, Kini Bisa Dipasang di ROG Ally & Lenovo Legion Go!

Sumber: BigGo

Teknologi.id - Kabar menggembirakan datang dari Valve buat para pecinta game handheld! Setelah sekian lama ditunggu, SteamOS 3.7.8 akhirnya resmi dirilis dalam versi stabil. Tapi tunggu dulu, bukan cuma buat pengguna Steam Deck saja, karena kali ini Valve membuka jalan bagi perangkat kompetitor seperti Asus ROG Ally dan Lenovo Legion Go buat ikut menikmati SteamOS.

Baca juga: Steam Hadirkan Diskon 90 Persen untuk Game PC Horor

Yap, dua handheld gaming canggih yang biasanya berjalan di atas Windows 11 ini sekarang bisa diinstal SteamOS secara resmi. Ini bukan lagi sekadar eksperimen komunitas, melainkan dukungan yang benar-benar diakui langsung oleh Valve. Dengan kata lain, gamer sekarang punya opsi sistem operasi lain yang lebih ringan dan optimal untuk bermain game.

Alternatif Segar dari Windows 11

Selama ini, baik ROG Ally maupun Legion Go hadir dengan Windows 11 sebagai OS bawaan. Meskipun fleksibel, Windows juga punya kekurangan: berat, penuh update, dan kadang bikin performa gaming nggak maksimal. Nah, kehadiran SteamOS 3.7.8 jadi angin segar buat mereka yang pengin sistem operasi khusus gaming yang lebih simpel dan efisien.

SteamOS dibangun dari basis Linux, dan dirancang khusus untuk menjalankan game dari Steam dengan lancar. Tanpa perlu setting ribet, tanpa iklan, dan tanpa notifikasi Windows yang suka muncul tiba-tiba. Ini jelas jadi daya tarik tersendiri buat para gamer yang cuma pengin langsung main tanpa distraksi.

SteamOS Kini Resmi Buat Semua!

Yang bikin update ini makin spesial adalah: Valve resmi memberikan panduan instalasi SteamOS untuk perangkat non-Steam Deck. Jadi, kamu nggak perlu lagi khawatir soal teknis, semua sudah dijelaskan dengan rapi. Mulai dari cara membuat USB bootable, partisi sistem, sampai bagaimana mengatur driver agar perangkat berjalan maksimal.

Dengan begini, SteamOS bukan lagi eksklusif. Valve benar-benar menunjukkan niat untuk memperluas ekosistem mereka, bahkan ke perangkat yang selama ini "bermain di kubu lain".

Fitur Baru untuk Steam Deck? Banyak!

Tentu saja, rilis ini juga membawa sejumlah peningkatan keren buat pengguna Steam Deck. Salah satunya adalah dukungan profil HFP/HSP untuk mikrofon Bluetooth. Artinya, kamu bisa pakai TWS favoritmu (macam Galaxy Buds, AirPods, atau lainnya) dan langsung ngobrol saat main game tanpa perlu ribet setting tambahan.

Fitur lainnya adalah wake-up layar dari controller Bluetooth. Sebelumnya, fitur ini cuma ada di Steam Deck versi OLED, tapi sekarang Valve juga memberikannya ke pengguna layar LCD. Jadi kamu bisa nyalain layar hanya dengan menekan tombol dari jarak jauh, praktis banget, kan?

Peduli Baterai, Game Jadi Makin Nyaman

Valve juga menambahkan opsi pembatasan pengisian daya baterai hingga 80 persen. Ini penting banget buat kamu yang suka main sambil ngecas, karena fitur ini bisa memperpanjang umur baterai dan menjaga performa jangka panjang. Apalagi, pengguna handheld biasanya sering banget ngecas dalam waktu lama.

Nggak cuma itu, ada juga fitur Variable Refresh Rate (VRR) buat bikin tampilan game lebih mulus, tanpa tearing atau stutter. Cocok buat kamu yang main game dengan FPS yang naik turun dengan tampilan tetap stabil, sehingga mata juga lebih nyaman.

Baca juga: Black Myth: Wukong, Game Populer Terbaru di Steam yang Tuai Kontroversi

Rencana Besar Valve: Powered by SteamOS

Valve bukan cuma berhenti di sini. Dalam update terbarunya, mereka juga menyebut bahwa saat ini sedang bekerja sama dengan produsen perangkat untuk merilis handheld gaming yang sudah berlabel resmi "Powered by SteamOS".

Artinya, ke depan kita bisa saja melihat perangkat gaming baru dari berbagai brand, tapi dengan SteamOS sebagai OS bawaan. Ini bukan cuma soal software, tapi soal membangun ekosistem. Valve ingin menciptakan dunia di mana SteamOS bisa jadi standar baru buat gaming, entah di handheld, desktop, atau bahkan konsol masa depan.

Akankah SteamOS Jadi Raja di Dunia Handheld?

Pertanyaan besar pun muncul: apakah SteamOS bisa menggeser dominasi Windows di perangkat game portabel? Kalau melihat langkah agresif Valve dari dukungan perangkat kompetitor, fitur baru yang canggih, hingga rencana ekspansi dengan mitra, jawabannya bisa jadi iya.

Buat pengguna, ini tentu kabar baik. Kompetisi antara sistem operasi akan memunculkan inovasi dan pilihan lebih banyak. Apalagi, banyak gamer yang menginginkan pengalaman bermain yang lebih fokus, ringan, dan stabil tanpa harus bersinggungan dengan hal-hal yang tidak berhubungan dengan game.

Satu hal yang pasti: dunia handheld gaming tidak akan pernah sama lagi. Dengan SteamOS yang kini makin terbuka dan matang, kamu bisa nikmatin pengalaman bermain game yang lebih optimal tanpa memperdulikan pemakaian antara Steam Deck, ROG Ally, atau Legion Go. Dan mungkin, ke depannya, ada perangkat-perangkat baru lain yang juga siap bersaing di medan pertempuran gaming portable!

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.

(mo)