Microsoft Hadirkan DeepSeek AI ke PC Copilot+

Teknologi.id - Microsoft kembali mengguncang dunia dengan hadirnya DeepSeek AI ke perangkat Copilot+ PC.

Hadirnya AI baru memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi AI yang lebih efisien dengan model DeepSeek-R1 versi Distill yang dikenal dengan performa tinggi dan penggunaan sumber daya yang lebih hemat.

Seperti yang kita ketahui, DeepSeek R1 merupakan model AI open-source yang dikembangkan oleh China dan semakin populer karena dianggap mampu menyaingi model berbayar seperti GPT-4 dari OpenAI.

Keunggulan utama DeepSeek-R1 adalah efisiensi tinggi serta tidak memerlukan koneksi internet untuk berfungsi sehingga meningkatkan privasi pengguna.

Apa Itu Copilot?

Copilot adalah asisten kecerdasan buatan yang dikembangkan oleh Microsoft untuk membantu pengguna dalam berbagai tugas digital.

Dengan hadirnya DeepSeek-R1, Copilot kini mampu bekerja lebih efisien tanpa koneksi internet, meningkatkan privasi dan kecepatan pemrosesan data.

Snapdragon X Series Jadi yang Pertama

Microsoft akan memulai integrasi DeepSeek-R1 pada perangkat yang menggunakan Snapdragon X Plus dan X Elite dari Qualcomm.

Chipset ini memiliki NPU dengan daya pemrosesan hingga 45 TOPS, memungkinkan perangkat menangani model AI terbaru dengan optimal.

Setelah itu, integrasi akan diperluas ke Intel Core Ultra 200V dan AMD Ryzen AI 300.

Menariknya, AMD bahkan telah mengeluarkan panduan penggunaan DeepSeek-R1 Distill untuk chipset lama seperti Ryzen 8040 dan 7040.

Walaupun daya NPU-nya lebih rendah dibandingkan model terbaru, ini menjadi kabar baik bagi pengguna perangkat yang lebih lawas.

Keunggulan DeepSeek AI di PC Copilot+

Bekerja tanpa koneksi internet, meningkatkan keamanan data pengguna.

• Lebih efisien dibandingkan model AI lainnya, termasuk beberapa model berbayar.
• Mampu menyesuaikan dengan perangkat terbaru dari Qualcomm, Intel, dan AMD.
• Membuka peluang pengembang untuk membangun aplikasi AI dengan lebih mudah.

Kesimpulan

Kehadiran DeepSeek AI di PC Copilot+ menunjukkan komitmen Microsoft dalam menghadirkan inovasi AI yang efisien dan hemat daya.

Dengan kompatibilitas yang luas, pengguna bisa menikmati kecerdasan buatan canggih tanpa harus bergantung pada koneksi internet atau layanan berbasis cloud. Nantikan pembaruan lebih lanjut dari Microsoft terkait peluncuran resmi fitur ini.

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.

(uzk)