5 Fakta Menarik tentang DeepSeek, AI China yang Bikin Geger

Umi Zakiyatun Khasanah . January 31, 2025
unplash.com


Teknologi.id - DeepSeek, kecerdasan buatan (AI) asal China yang berhasil menarik perhatian dunia karena kemampuannya yang diklaim mampu menyaingi AI terkemuka seperti ChatGPT OpenAI, Gemini AI, serta berbagai teknologi AI unggulan lainnya yang telah digunakan secara luas. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa China semakin serius dalam mengembangkan teknologi AI canggih yang tidak hanya kompetitif, tetapi juga inovatif dalam berbagai aspek. Namun, apa sebenarnya DeepSeek? Simak berbagai fakta menarik tentang AI yang sedang menggemparkan dunia ini!

  1. Apa Itu DeepSeek? AI China yang Menyaingi OpenAI

DeepSeek merupakan model kecerdasan buatan (AI) asal Tiongkok yang sedang ramai diperbincangkan. Dikembangkan oleh Liang Wenfeng, DeepSeek telah menjadi pesaing kuat bagi teknologi AI Barat seperti OpenAI dan Gemini AI. AI ini menawarkan model open-source yang lebih murah dan efisien dibandingkan GPT-4.


  1. Dikembangkan dengan Biaya Lebih Rendah daripada GPT-4

Salah satu keunggulan utama DeepSeek adalah efisiensinya dalam pengembangan. Menurut laporan dari Reuters, biaya pelatihan DeepSeek jauh lebih rendah dibandingkan GPT-4 dari OpenAI.

  • DeepSeek-R1 dikembangkan dengan biaya sekitar $6 juta.

  • Sebagai perbandingan, GPT-4 memerlukan lebih dari $100 juta untuk pelatihannya.

Dengan biaya yang lebih hemat, DeepSeek berpotensi membuka akses AI untuk lebih banyak orang di seluruh dunia.


  1. DeepSeek Berbasis Open-Source, Berbeda dari ChatGPT

Tidak seperti ChatGPT yang dikembangkan oleh OpenAI dengan model berbayar dan tertutup, DeepSeek menawarkan pendekatan open-source. Ini berarti para pengembang dapat mengakses dan memodifikasi teknologi DeepSeek secara gratis sehingga memungkinkan inovasi lebih lanjut.


Strategi open-source ini diharapkan dapat mempercepat perkembangan AI di berbagai sektor, mulai dari bisnis hingga pendidikan.


  1. Sukses Besar di Tiongkok dan Berpotensi Mendunia

Dalam waktu singkat, DeepSeek telah mendapatkan popularitas besar di Tiongkok. Banyak perusahaan teknologi dan startup mulai mengadopsi teknologi ini sebagai alternatif AI buatan AS.


Menurut laporan BBC News, DeepSeek telah digunakan dalam berbagai industri, termasuk e-commerce, layanan pelanggan, dan pengolahan data besar (big data analytics).


  1. Ancaman bagi OpenAI dan Gemini AI?

Dengan pertumbuhan yang pesat, banyak analis percaya bahwa DeepSeek bisa menjadi ancaman serius bagi dominasi OpenAI dan Google DeepMind. Model AI ini menawarkan kecepatan, biaya lebih rendah, dan fleksibilitas open-source, sesuatu yang tidak semua pesaingnya miliki.


Jika tren ini terus berlanjut, DeepSeek bisa menjadi salah satu AI paling berpengaruh di dunia dalam beberapa tahun mendatang.


Baca juga: 5 Fakta Menarik DeepSeek: AI Murah dari China yang Mengguncang Pasar Saham Dunia


Kesimpulan

DeepSeek adalah inovasi besar dalam dunia kecerdasan buatan. Dengan biaya pengembangan rendah, model open-source, dan popularitas yang meroket, AI ini berpotensi mengubah peta persaingan global di bidang teknologi AI.


Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.


(uzk)


author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar