Bahaya Malware Baru Mengintai, Bisa Rekam Wajah dan Layar Kamu Saat Nonton Online

Aisyah Khoirunnisa' . October 13, 2025

Screen Recording Malware

Foto: Kim Komando

Teknologi.id – Saat kamu sedang asyik menonton film atau serial online, bisa jadi ada ancaman berbahaya yang mengintai tanpa disadari. Sebuah jenis malware baru bernama Screen Recording Malware (SRM) kini tengah menjadi momok di dunia keamanan siber.

Malware ini mampu merekam seluruh aktivitas layar bahkan wajah pengguna secara diam-diam, mengancam privasi dan keamanan data pribadi.

Baca juga: FBI Peringatkan 10 Juta Pengguna Android: Jangan Akses Internet Sebelum Cek Ini!

Apa Itu Screen Recording Malware (SRM)?

Screen Recording Malware (SRM) adalah jenis malware berbahaya yang dirancang untuk mengambil tangkapan layar (screenshot) atau bahkan merekam seluruh aktivitas layar (screen recording) perangkat korban tanpa izin.

Beberapa varian bahkan bisa mengaktifkan kamera depan (webcam) untuk merekam wajah pengguna — semua dilakukan tanpa tanda-tanda yang mencolok.

Bagaimana Malware Ini Mengancam Privasi Kamu?

  1. Merekam Wajah Secara Diam-Diam
    SRM dapat mengaktifkan kamera perangkat dan merekam ekspresi wajah kamu saat nonton online, bermain game, atau bekerja, tanpa kamu sadari.

  2. Mencuri Data Real-time
    Karena merekam seluruh layar, malware ini bisa mencuri data sensitif seperti password, transaksi perbankan, hingga dokumen rahasia secara langsung.

  3. Mengawasi Aktivitas Harian
    Beberapa versi SRM bahkan bisa merekam suara, mengetikkan tombol (keylogging), dan mengirim hasil rekaman ke server peretas.


Dari Mana Malware Ini Masuk ke Perangkat Kamu?

SRM biasanya menyusup melalui celah keamanan perangkat lunak atau situs ilegal yang kamu kunjungi. Berikut jalur infeksi paling umum:

  • Situs Streaming Ilegal
    Situs bajakan penuh dengan iklan dan tombol “Play” palsu yang diam-diam mengunduh malware ke perangkatmu.

  • Aplikasi Palsu atau Bajakan
    Aplikasi gratisan (freeware) atau versi bajakan sering disisipi skrip berbahaya yang aktif setelah instalasi.

  • Iklan dan Tautan Berbahaya
    Klik pada banner mencurigakan atau pop-up yang menawarkan hadiah bisa langsung memicu unduhan malware otomatis.

Ciri-Ciri Perangkat Terinfeksi Screen Recording Malware

Kenali tanda-tanda berikut agar kamu bisa segera bertindak sebelum terlambat:

  • Performa Menurun Drastis — Laptop atau HP terasa lambat meski tidak banyak aplikasi berjalan.

  • Muncul Flash Hitam-Putih di Layar — Ini bisa menjadi tanda aktivitas screen capture otomatis.

  • File Rekaman Aneh — Tiba-tiba muncul file video atau gambar mencurigakan di folder sistem atau temporary.

  • Lampu Kamera Aktif Tanpa Izin — Indikator kamera menyala padahal kamu tidak sedang melakukan video call atau merekam apa pun.

Cara Mencegah Screen Recording Malware

Untuk menjaga keamanan perangkat dan privasi visual kamu, lakukan langkah-langkah berikut:

  1. Gunakan Platform Streaming Resmi
    Tonton film atau serial hanya di layanan resmi seperti Netflix, Vidio, Disney+, atau Prime Video. Situs legal lebih aman dari serangan malware.

  2. Periksa Aktivitas Aplikasi Secara Rutin
    Cek Task Manager (Ctrl + Shift + Esc) di laptop dan lihat apakah ada proses mencurigakan yang berjalan di background.

  3. Pasang Antivirus dan Ad Blocker Terpercaya
    Gunakan antivirus premium yang selalu diperbarui dan aktifkan ekstensi ad blocker di browser untuk mencegah iklan berbahaya.

  4. Hindari Phishing & Pop-up Mencurigakan
    Jangan klik tautan yang menjanjikan hadiah, promo besar, atau meminta login di situs tak dikenal.

Baca juga: Ciri-ciri iPhone Kena Malware yang Perlu Kamu Tahu

Kesimpulan: Privasi Kamu Tidak Sebanding dengan Akses Gratis

Menonton di situs ilegal mungkin terlihat menggoda karena gratis, tetapi risikonya sangat besar. Screen Recording Malware bisa merekam wajah dan layar kamu tanpa izin, mencuri data sensitif, bahkan mengintip kehidupan pribadi.

Keamanan siber bukan hanya soal melindungi data, tetapi juga menjaga privasi diri di era digital. Selalu pilih platform resmi, update sistem keamanan, dan waspadai situs bajakan. Harga murah dari konten ilegal sering kali dibayar mahal dengan kebocoran privasi.

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.

(ak)

author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar