Windows 10 Segera Tamat, Microsoft Beri Peringatan Keras untuk Pengguna

Sarah Shabrina . October 10, 2025

Teknologi.id – Microsoft resmi mengumumkan bahwa masa dukungan untuk Windows 10 akan berakhir pada 14 Oktober 2025. Setelah tanggal tersebut, sistem operasi tidak lagi menerima pembaruan keamanan maupun fitur baru.  pemberitahuan ini sudah diberikan dalam beberapa waktu terakhir agar pengguna segera beralih ke Windows 11.

Berdasarkan data dari StatsCounter, hingga bulan September 2025 jumlah pengguna Windows 10 masih sekitar 40,84%. Ini artinya masih banyak yang menggunakan Windows 10. Sedangkan untuk Windows 11 mencapai 49,05%.

Dengan berakhirnya dukungan ini, membuka babak baru bagi Windows 11 dan bukti bahwa Microsoft selalu memastikan setiap perangkat tetap aman dan mendapatkan fitur terbaru untuk menghadapi digital yang terus berkembang.

Mengapa Windows 10 Dihentikan?

Setelah beroperasi lebih dari 15 tahun, Windows 10 akan mencapai end of life (EOL) pada 14 Oktober 2025 mendatang.  Sejak dirilis pada 28 Juli tahun 2015, Windows 10 telah menjalani tahap pengembangan aktif, pemeliharaan rutin, perbaikan bug dan peningkatan keamanan selama bertahun-tahun.

Kemudian di tahun 2021, Microsoft mengembangkan Windows 11 dan mulai mengarahkan pengguna windows untuk beralih ke sistem tersebut. Bukan tanpa alasan, tetapi Windows 11 sudah dilengkapi inovasi terbaru dan keamanan yang lebih canggih dibandingkan Windows 10.

“Setelah 14 Oktober 2025, Microsoft tidak akan lagi menyediakan pembaruan perangkat lunak gratis dari pembaruan Windows, bantuan teknis atau perbaikan keamanan untuk Windows 10”  tulis Microsoft dalam blog resminya.

Meskipun demikian, Microsoft tidak serta merta menutup semua akses Windows 10, pengguna masih dapat menggunakan Windows 10 tanpa ada keamanan dan bantuan teknis dari Microsoft jika terjadi masalah pada Windows 10.

Microsoft akan menghapus 3 dukungan untuk Windows 10, yaitu:

  • Dukungan teknis untuk masalah apa pun
  • Pembaruan perangkat lunak
  • Pembaruan atau perbaikan keamanan

Tanpa keamanan resmi dan proteksi antivirus, sistem akan sangat rentan terhadap serangan siber seperti malware dan virus. Oleh sebab itu, Microsoft meminta agar para pengguna segera beralih pada Windows 11.

“PC anda akan tetap berfungsi, tetapi sebaiknya pindah ke Windows 11” tutup Microsoft.

Baca juga: Microsoft Hadirkan Fitur Speed Test Bawaan di Windows 11, Saingi Ookla dan Fast.com

Microsoft Beri Peringatan Berulang

Microsoft secara resmi mulai memberikan sinyal bahwa Windows 10 akan memiliki batas dukungan sejak beberapa waktu lalu. Melalui notifiksi “Your device has reached the end of service” yang muncul di sistem Windows 10, Microsoft menjelaskan bahwa Windows 10 sudah mendekati akhir layanan dan tidak mendapatkan pembaruan.

Dengan notifikasi sistem ini, Microsoft berulang kali mengingatkan pengguna untuk segera beralih ke Windows 11.  Dalam situs resmi Microsoft “Endof Support for Windows 10, windows 8.1 and Windows 7” kembali menegaskan berakhirnya masa dukungan untuk Windows 10 pada bulan Oktober 2025.

Tidak hanya itu, Microsoft mengingatkan penggunanya melalui notifikasi Windows 10 support ends on October 14, 2025”. Notifikasi tersebut menjelaskan bahwa jika sudah mencapai tanggal 14 Oktober maka Microsoft tidak akan memberikan bantuan teknis, pembaruan fitur dan pembaruan keamanan.

“Kami sarankan untuk meningkatkan ke Windows 11 – pengalaman komputasi yang lebih modern, aman dan sangat efisien. Jika perangkat tidak memenuhi persyaratan teknis untuk menjalankan Windows 11, kami sarankan untuk medaftar Program pembaruan keamanan Lanjutan (Extended Security Updates ESU) atau mengganti perangkat” jelas Microsoft

Di samping itu, Wakil Presiden Eksekutif dan Kepala Pemasaran Konsume, Yusuf Mehdi mengatakan jika Windows 11 yang tersedia dilengkapi oleh kemampuan AI yang canggih sehingga salah satu teknologi terpenting ditahun 2025 bukan alat elektronik tetapi Windows 11.

Berikut perbandingan kelebihan yang dimiliki oleh Windows 11 dan Windows 10

Windows 11

  • Desain UX lebih modern dan lebih nyaman
  • Dapat menandai file favorit dengan menggunakan tab File Explorer
  • Keamanan tambahan dengan kunci sandi untuk situs web
  • Pecadangan dan pemulihan windows
  • Sinkronkan PC dan Telepon pada Android dan iPhone
  • Dukungan jangka panjang dan pembaruan rutin
  • Fitur Hiburan yang lebih menarik
  • Dilengkapi PC Copilot+ (PC Windows tercepat, tercanggih dan teraman)

Windows 10

  • Hanya dapat melakukan pecadangan saja
  • Tidak mendapat dukungan jangka panjang dna pembaruan rutin setelah tanggal 14 Oktober 2025
  • Sinkornkn PC dan Telepon pada Andoid
  • Tidak memiliki keamanan tambahan

Baca juga: Windows 11 25H2 Dirilis: Cuma ‘Aktivasi Fitur’, Bukan Upgrade Besar

Cara Cek Windows dan Upgrade ke Windows 11

Jika tidak mengetahui apakah Windows sudah diperbarui atau belum, maka dapat melihat pada pengaturan perangkat.                         

  1. Buka menu Start, kemudian pilih “Setting” atau pengaturan
  2. Pilih “sistem” dan gulir ke bawah pada pilihan “Tentang
  3. Di sana akan terlihat informasi Windows yang digunakan oleh perangkat

Apabila masih menggunakan Windows 10, segera lakukan pembaruan ke Windows 11.

  1. Buka menu dan pilih “setting”
  2. Kemudian pilih “Update & Security” atau Windows Update
  3. Setelah itu klik tombol Check for Updates
  4. Jika perangkat mendukung, akan muncul opsi “Upgrade ke Windows 11 atau Windows 11 is ready”
  5. Klik “download & install” untuk memulai

Tidak perlu khawatir dengan biaya ketika akan memperbarui Windows, sebab pembaruan ini gratis, hanya memerlukan internet dan perangkat yang memadai.

Namun, bagi pengguna yang tidak ingin beralih atau perangkat yang dimiliki tidak memadai untuk Windows 11, dapat melakukan pembayaran atau menukarkan 1.000 poin Microsoft Rewards untuk melindungi sistem Windows 10 hingga 13 Oktober 2026.

Baca artikel dan berita lainnya di Google News

(SS)

author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar