China Pamer Internet 10G Pertama di Dunia, Ngebut Sampai Hampir 10 Gbps

Sumber: Leon Shilbert / Unsplash

Teknologi.id - China lagi-lagi bikin dunia melongo dengan inovasi teknologinya. Bulan April 2025, Negeri Tirai Bambu resmi meluncurkan jaringan internet 10G pertama di dunia. Bukan main-main, kecepatan unduhnya tembus hampir 10 Gbps!

Baca juga: Komdigi Lelang Frekuensi 1,4 GHz, Internet 100 Mbps Rp100 Ribu Bisa Jadi Kenyataan?

Jaringan super cepat ini pertama kali digelar di Kota Xiong’an, Sunan County, Hebei pada Minggu (20/4/2025). Bedanya dengan 4G, 5G, atau bahkan 6G, internet 10G ini bukan jaringan seluler, melainkan broadband alias internet rumahan berbasis kabel.

Internet 10G, Bukan Penerus 5G atau 6G

Kalau mendengar “10G”, mungkin banyak yang mengira ini lanjutan dari 5G atau 6G. Faktanya, beda jalur.

- 4G, 5G, 6G → dipakai untuk jaringan seluler via BTS, biasanya buat smartphone.
- 10G broadband → dipakai untuk jaringan kabel fiber optik, fokusnya ke layanan internet rumah, kantor, atau industri.

Jadi, meskipun sama-sama soal konektivitas, teknologi yang dipakai China ini khusus menyasar broadband dengan performa jauh lebih gahar.

Seberapa Ngebut Internet 10G?

Menurut laporan The Economic Times, kecepatan internet 10G ini mencapai 9.834 Mbps (hampir 10 Gbps) untuk unduhan dan sekitar 1.008 Mbps untuk unggahan, dengan latensi rendah hanya 3 milidetik.

Biar lebih gampang kebayang, coba bandingkan:

- Download film 4K ukuran 20 GB dengan 10G → cuma butuh kurang dari 20 detik.
- Download film 4K ukuran sama dengan 1 Gbps → bisa makan waktu 7–10 menit.

Jelas, internet 10G ini kaya jalan tol data tanpa macet sama sekali.

Teknologi di Balik 10G

Untuk mewujudkan internet secepat itu, China mengandalkan 50G Passive Optical Network (50G-PON). Teknologi ini memanfaatkan kabel fiber optik yang sudah ada, tapi dengan transmisi data yang jauh lebih cepat.

- Huawei → bertugas menyediakan infrastruktur teknologi.
- China Unicom → berperan sebagai penyedia layanan internet.

Dengan kombinasi ini, China berhasil menghadirkan pengalaman broadband generasi baru yang siap mendukung kebutuhan digital masa depan.

Dipakai Buat Apa Sih Internet 10G?

Kecepatan hampir 10 Gbps tentu bukan sekadar buat streaming YouTube atau download drama Korea. Internet 10G punya fungsi jauh lebih luas, terutama di sektor industri dan teknologi masa depan.

Beberapa contohnya:

- Cloud computing → akses data super cepat untuk perusahaan dan pusat riset.
- Virtual Reality (VR) & Augmented Reality (AR) → bikin pengalaman makin nyata tanpa lag.
- Streaming video 8K → nikmati tayangan dengan resolusi super tajam tanpa buffering.
- Cloud gaming → main game berat tanpa harus punya PC gaming mahal.
- Smart home & smart city → mendukung ekosistem kota pintar yang serba terkoneksi.
- Kesehatan & edukasi → telemedicine lebih lancar, pembelajaran jarak jauh makin interaktif.
- Agrikultur modern → monitoring lahan dan penggunaan AI jadi lebih efisien.

Baru di Xiong’an, Tapi Siap Meluas

Saat ini, internet 10G baru tersedia di Kota Xiong’an saja. Namun, rencananya teknologi ini akan diperluas ke wilayah lain di China. Jika ekspansi berhasil, bukan nggak mungkin internet 10G jadi standar baru broadband global.

China jelas ingin menunjukkan dominasinya di bidang infrastruktur digital. Setelah sukses dengan 5G, kini mereka membuka babak baru lewat 10G broadband.

Persaingan Global Semakin Panas

Perlu dicatat, China bukan satu-satunya negara yang ambisius soal internet cepat. Jepang, misalnya, baru-baru ini mencatat rekor baru kecepatan internet hingga 402 Tbps di level riset laboratorium. Tapi, keunggulan China terletak pada implementasi nyata di kota besar, bukan sekadar uji coba.

Hal ini bisa bikin persaingan global semakin seru, terutama antara negara-negara maju yang berlomba menghadirkan jaringan tercepat untuk menunjang transformasi digital.

Baca juga: Tertinggal, Kecepatan Internet Indonesia 2025 Masih di Urutan Bawah Asia Tenggara

Internet 10G, Masa Depan Sudah di Depan Mata

Internet 10G yang dipamerkan China bukan cuma soal angka kecepatan, tapi juga bukti kesiapan mereka menyongsong masa depan digital. Dengan kemampuan transmisi data super kencang, dunia akan makin terbuka pada berbagai inovasi, mulai dari hiburan, pendidikan, hingga teknologi kota pintar.

Mungkin sekarang masih terasa jauh, tapi bayangkan ketika internet 10G sudah jadi hal umum di rumah-rumah: nonton film 8K lancar, main game berat tanpa konsol mahal, dan rapat virtual terasa senyata dunia nyata. Masa depan itu sudah mulai dibangun di Xiong’an.

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.

(mo)